"Cliches" adalah lagu karya John B. Hancock dan Susan B. Dixon. "Cliches (Clarinet)", versi yang hanya mengandung klarinet lead-nya, sering digunakan pada seri ini.
Penggunaan[]
Lagu ini digunakan pada adegan-adegan berikut.
- Bambang bertemu Mami Bibir yang sedang lari pagi (episode 4)
- Wawan mencoba menjelaskan ke Pipin bahwa dia ingin jalan-jalan bareng Pipin (episode 10)
- Melani memberikan Mami Bibir usulan agar mood-nya kembali menjadi baik (episode 10)
- Mami Bibir ditelepon oleh korlap yang sudah terlalu sibuk untuk bekerja bersama Mami (episode 12)
- Prima memberi tahu Mami Bibir bahwa Rena tidak mau bekerja dengan mantan (Prima); Alan tidak fokus kerja karena memikirkan Bambang (episode 13)
- Pipin meminta bantuan Bambang, Alan, dan Prima membuat 30 bungkus gado-gado pagi-pagi (episode 16)
- Dalam kilas balik, Bambang mual setelah turun kereta gantung di Taman Mini (episode 17)
- Pada hari pertama, Wawan mengunjungi Pipin; Pipin dan Wawan melihat Melani pulang dalam keadaan sakit (episode 18)
- Rio memberi tahu Mami Bibir bahwa dia tidak jadi pindah kos; Mami memberi tahu Melani bahwa kamar Prima tidak laku (episode 19)
- Alan masih bingung tentang pekerjaan Bang Kai dan mengapa mereka mendatangi rumah orang (episode 19)
- Pipin meminta maaf karena merepotkan Alan mengangkut barang; karena Alan tidak keberatan, Pipin meminta Alan membelikan sampo untuk Saodah (episode 21)
- Alan menjelaskan ke Pipin bahwa dia dan Prima besok ingin menjual barang-barang bekas (episode 21)
- Alan memperlihatkan foto Bambang yang Mami Bibir potret di lokasi syuting ke Prima dan Pipin; Pipin ingin Bambang nanti mempromosikan warung gado-gadonya (episode 21)
- Mami Bibir menjelaskan ke Bambang bahwa Mami sudah mengatur dengan produser agar Bambang syuting di Ada Azab Dalam Cerita besok (episode 22)
- Mami Bibir dan Melani membicarakan pekerjaan Melani yang membuat Melani dapat mata panda (episode 24)
- Wawan menelepon Pipin meminta ditemani di rumah sakit (episode 24)
- Mami Bibir kesal ke Pipin karena Pipin salah paham cerita Mami bertemu almarhum suaminya (episode 28)
- Susan menjelaskan apa itu "surprise gender party"; Tuti menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan jenis kelamin bayinya sudah ada, tetapi belum dibaca (episode 29)
- Alan bertanya ke Pipin soal mengapa Bambang berkata kerupuknya "hancur" (episode 30)
- Pagi-pagi, Pipin membaca iklan layar tancap (episode 31)
- Bambang, Alan, Prima, dan Juna saling mengejek kejomloan mereka (episode 34)
- Prima mengatur dengan Akbar agar Bambang dan Alan menjadi ekstras (episode 34)
- Alan meracik mencampur asap anti nyamuk (episode 34)
- Prima menyapa Alexi dan ibunya (episode 37)
- Alexi menyuruh Prima membelikannya kelapa muda yang sangat spesifik, tetapi Prima sedang memikirkan hal lain (episode 39)
- Alan pulang dari pelatihan hansip dan bertemu Wawan, Pipin, dan Mami Bibir (episode 39)
- Bambang, Alan, dan Pipin makan di warung angkringan (episode 42)
- Bambang izin ke Alan mau pulang dari meronda dulu untuk mengambil jaket (episode 42)
- Juna mendatangi Bambang dan Prima dalam keadaan masih ber-makeup zombi (episode 43)
- Pipin salah membelikan Alan obat (episode 45)
- Prima meminta izin memprank krunya Akbar; Juna mengajak Melani makan bubur (episode 46)
- Akbar dan Alexi bercekcok karena Alexi merusak adegannya Juna (episode 46)
- Prima penasaran Bambang membaca apa di ponselnya (episode 48)
- Cat Bambang dan Alan diambil oleh anak-anak (episode 48)
- Mami Bibir senang akhirnya dia bisa tenang dari Alexi dan menyelonjorkan kaki (episode 51)
- Pipin heran Alexi datang masih pakai baju tidur; Alexi bertanya mengapa Melani (sebenarnya Mami Bibir) memintanya datang (episode 51)
- Pipin mengumumkan di grup WA bahwa harga gado-gado menjadi normal lagi (episode 51)
- Karena harga di warungnya sudah normal, Pipin kembali mendapat pelanggan (episode 52)
- Alexi menertawakan Bambang karena berpikir tadi siang Bambang menjadi pacar bohongan Melani; Juna dan Prima datang penasaran ada apa (episode 52)
- Alexi ingin Mami Bibir dan Pipin meninggalkan dia dan Melani berdua (episode 55)
- Alan dan Pipin membicarakan Bambang yang sedang emosi (episode 56)
- Plang sudah selesai, tetapi Alan dan Topan punya perasaan ada yang aneh (episode 56)
- Alan mengatakan Mami Bibir jangan berlebihan nostalgianya (episode 57)
- Bambang dan Trisno membicarakan cara menyebut "Menteng" (episode 59)
- Dian datang ke warung Pipin dan berkenalan dengan Pipin (episode 59)
- Dian datang ke warung Pipin dan menawarkan membantu Pipin mengulek (episode 60)
- Pipin ingin Mami Bibir mengangkat kaki agar lantainya bisa dilap (episode 61)
- Juna meledek Bambang karena tidak berani keluar karena di luar ada Melani (episode 61)
- Mami Bibir memberi izin Pipin memasak di rumahnya; Melani ingin membantu (episode 62)
- Alexi menceritakan pertengakaran Bambang dan Melani di Rim Cafe ke Mami Bibir (episode 63)
- Bambang meminta Pipin membawakannya minum (episode 63)
Pranala luar[]
- Dengar lagu di Warner Chappell Production Music