Ferry adalah salah satu karakter dalam seri Mimpi Metropolitan. Ferry adalah seorang produser dari Hits TV yang menjadi atasan Melani selama Melani mengurus acara The Proposal. Dalam seri, Ferry selalu ditampilkan dari belakang sehingga mukanya tidak terlihat.
Peran dalam seri[]
Ferry pertama kali terlihat meminta Melani mencari anak art untuk The Proposal. Melani mengusulkan Bambang dan Alan, tetapi saat Melani menelepon Bambang, Bambang langsung menutupnya karena sedang sibuk. Ferry mengancam Melani harus mengerjakan art-nya sendiri kalau sampai tidak menemukan anak art.[1] Saat Melani melapor bahwa dia tidak bisa menemukannya, Ferry mengatakan bahwa ancamannya tadi hanya bercanda.[2]
Di hari lain, saat Melani malah membuka Instagram Bambang dan bukannya memperhatikan rapat tim, Ferry menghukum Melani dengan menyuruhnya mengambil laundry properti acara.[3] Keesokan harinya, Ferry meminta flashdisk yang berisi data untuk acara, tetapi Melani meninggalkannya di kosan. Begitu Bambang mengantarkannya, Melani memberikannya ke Ferry.[4] Pada malamnya, Ferry disebutkan oleh Tiara karena mengira Bambang berumur 30-an tahun seperti sang produser.[5]
Saat Melani pulang ke kosan, Melani mendapatkan pesan dari Ferry bahwa besok akan dilakukan casting pembawa acara The Proposal.[6] Setelah Juna diterima menjadi pembawa acara, Ferry kembali meminta Melani mencari anak art. Melani datang ke kosan putra dan mengajak Bambang dan Alan yang setuju untuk menjadi anak art.[7] Bambang hanya dipekerjakan sehari karena kinerjanya buruk akibat terganggu oleh Juna menggoda Melani.[8]
Pada hari Maudy Koesnaedi datang mewawancarai warung Pipin, Melani meminta Alan pergi dari lokasi syuting untuk memberi tahu Bambang.[9] Akibatnya, syuting The Proposal jadi tertunda, Melani kena marah Ferry, dan Ferry memecat Alan.[10]
Beberapa hari kemudian, Ferry memberi tahu kru The Proposal bahwa bonus mereka sudah cari, jadi Ferry mau mentraktir mereka di Rim Cafe. Di sana, mereka semua makan banyak, kecuali Melani yang masih mau makan lagi nanti bersama Bambang. Setelah semua selain Melani selesai makan, Ferry dan yang lainnya meninggalkan restoran.[11]
Di hari lainnya, Ferry meminta flashdisk data dari Melani, tetapi Melani lagi-lagi meninggalkannya di kosan. Karena sedang marah kepada Bambang, Melani pulang bersama Sandi untuk mengambilnya sendiri, kemudian memberikannya ke Ferry.[12]
Kemunculan[]
|
Referensi[]
Karakter | |
---|---|
Utama | Bambang Soedarmo • Penggalan Reformasi • Prima Irama • Melani Agustin • Pipin Komariah Husnawati • Sofia Helena |
Pendukung | Alexander Xaverius • Slamet • Saodah • Topan Aditya • Akbar • Adul • Rio • Wawan • Junedi • Sandi • Tiara |
Minor | Sutradara Ada Azab Dalam Cerita • Mak Alan • Penipu Alan • Mommy Alexi • Clarabel • Heri • Wati • Pemilik jaket • Lisa • Trisno • Lukman • Bos Seven Juice • Hilda • Nancy • Miko Setia Gutama • Ratih • Kai • Dadang • Susan Tohir • Romi • Soleh Salimin • Pak RW • Bobby • Rike • Ferry • Bude Bambang • David • Richard • Penjual bubur ayam • Vino • Bos Rim Cafe • Nando • Dian • Dinda |
Non-fiktif | Agatha Chelsea • Yayan Ruhian • Maudy Koesnaedi • Noah (Ariel) |