"Oh Dear" adalah lagu karya Robert Foster. Lagu ini, spesifiknya versi "Oh Dear (b)" yang menggunakan lebih sedikit instrumen, sering digunakan sebagai lagu latar dalam seri Mimpi Metropolitan. Lagu ini bisa didengar di album Cafe Surreal.
Penggunaan[]
- Bambang dan Alan berjalan saling membelakangi di dalam bus dan bertemu untuk pertama kalinya (episode 1)
- Alan bertemu dengan seorang calo tiket konser Noah (episode 1)
- Prima membayar tukang parkir hanya seribu karena Bambang juga menjaganya (episode 2)
- Mami Bibir mengaku ke Melani bahwa kambingnya hilang (episode 3)
- Alan menjelaskan ke Saodah bahwa dia tidak sengaja memegang tangan Pipin (episode 4)
- Prima menjadi ekstras dialog lawan-main Clarabel (episode 4)
- Karena baper tidak dipercayai soal hantu di kosan, Bambang tidak mau makan dan memberikan nasinya ke Prima (episode 5)
- Prima mendengar Clarabel sedang mau makan gado-gado (episode 6)
- Mami Bibir meminta Bambang menjadi ekstras, tetapi Bambang keberatan karena mau belajar untuk ujian (episode 7)
- Alan dan Pipin membicarakan betapa menyeramkannya Bambang pada hari itu (episode 8)
- Saodah memarahi dan mengusir Wawan karena mengajak Pipin kencan; Saodah menyuruh Pipin mengecek kondisi Mami Bibir nanti malam (episode 10)
- Bambang mengusulkan rumah Mami Bibir dicat warna magenta; Mami memberikan uang untuk membeli catnya (episode 10)
- Pipin merasa oven yang Alan berikan seperti rongsokan, jadi mereka perlu memeriksa dulu (episode 11)
- Bambang bertemu kakek usil yang rupanya pikun (episode 12)
- Persiapan ruangan casting agensi Mami Bibir selesai; Pipin menawarkan bibit kepada Mami (episode 13)
- Bambang dan Melani berkendara dan membicarakan bagaimana mereka sama-sama baru pertama kali ke Taman Mini (episode 16)
- Pasangan pengunjung yang difoto Prima tidak suka foto-foto dari Prima dan hanya mau mengambil satu foto (episode 16)
- Alan bingung bagaimana menjelaskan fotonya dengan temannya Niken (episode 18)
- Prima dan Bambang terkesan Melani bisa membujuk Yola pergi (episode 19)
- Prima memberi tahu Bambang bahwa dia ingin menjadikan Bambang artis (episode 20)
- Alan memberi tahu Pipin bahwa situasi di dalam kos sedang tidak kondusif karena Prima dan Mami Bibir sedang bertengkar (episode 21)
- Mami Bibir memamerkan tas barunya ke Melani; Pipin datang ke rumah Mami dan Mami terkejut tas Pipin terlihat sama (episode 22)
- Akbar menyuruh Bambang dan Prima menjemur pakaian untuk syuting; Bambang protes karena mana ada orang menjemur saat malam seperti sekarang (episode 22)
- Melani khawatir wartawan akan mendatanginya di tengah jalan karena gosip dia pacaran dengan Alexi (episode 23)
- Melani diberi tahu temannya bahwa fotonya dengan Alexi beredar di akun gosip (episode 23)
- Alan memberi tahu Bambang, Prima dan Mami Bibir tentang Wawan yang sedang dirawat di rumah sakit (episode 24)
- Diterangkan kepada Alan tentang apa itu pekerjaan helper; Bambang menelepon Alan (episode 24)
- Alan dan Prima pulang ke kos dan menemukan Bambang sedang tertidur di depan kos; telepon Bambang berdering (episode 25)
- Mami Bibir mengembalikan Alvin ke ibunya (episode 26)
- Pipin ingat pernah disuruh menempel iklan kamar kos kosong. Rupanya saat itu Pipin menggunakan kertasnya sebagai alas gorengan biar dibaca pembeli (episode 28)
- Bambang membawa Alan ke lokasi lamaran untuk mengubahnya menjadi lokasi makan malam (episode 28)
- Prima masih kesal ke Mami Bibir saat ditanya oleh ekstras (episode 29)
- Bambang dan Alan membicarakan Pipin yang tampaknya pintar di balik kepolosannya (episode 31)
- Prima memberi tahu Mami bahwa dia sudah resign dari Cetar Agency; Prima diterima kembali di Bybyr Agency (episode 34)
- Alan menelepon Prima, meminta ikut Bambang dan Prima ke lokasi syuting (episode 34)
- Alan berjanji akan membantu rencana pengajian Melani dan Mami Bibir (episode 38)
- Bambang dan Alan senang karena sepertinya mereka langsung diterima menjadi hansip (episode 38)
- Rike menemukan baju Prima tetapi tidak orangnya; Alan dihukum berlari 3 putaran karena Prima melarikan diri (episode 39)
- Melani memikirkan Bambang bukannya tidur (episode 40)
- Alan berhadapan dengan anak-anak yang mengaku pos ronda adalah markas mereka (episode 40)
- Episode 41 Uncut Version
- Alexi tidak ingin Mami Bibir terkenal karena menjadi "pendrakor" (episode 42)
- Bambang tidak mau makan makanan dari Juna bersama Melani; Melani kesal Bambang mempermalukannya (episode 43)
- Ketika Mami Bibir melihatnya mengetuk-ngetuk ponselnya, Melani pura-pura hanya mencoba memperbaiki ponsel yang nge-hang (episode 44)
- Juna memakai sabun Thailand, membuat Prima kesal karena sebelumnya Juna berkata dia tidak bisa membantu mencuci piring karena tidak bisa kena sabun cuci (episode 46)
- Alexi menyuruh Prima mencarikan baju koko dengan merek terkenal (episode 46)
- Alexi membela dirinya yang mencoba memeluk Agatha Chelsea; Alexi menyuruh Prima segera pergi membeli baju (episode 46)
- Melani memberitahu Mami Bibir tentang casting untuk pembawa acara The Proposal (episode 49)
- Topan bersikeras menyelesaikan tugas akhirnya dulu sebelum sarapan; Alan ingin Pipin menyuapi dirinya bukan Topan (episode 49)
- Dio Doran mengaku bukan anak Bybyr Agency, tetapi hanya mencuri cap Prima yang terjatuh (episode 50)
- Bambang menyuruh Alexi pergi jauh-jauh ke luar negeri apabila bosan; Alexi menunjukkan foto-fotonya saat jalan-jalan ke luar negeri (episode 51)
- Alexi menjelaskan ke Prima dan Juna mengapa dia akan tidur di kos dan mengapa dia memanggil mereka rakyat jelata (episode 52)
- Juna dan Melani pulang ke warung Pipin; Pipin memberi tahu Melani bahwa warungnya akan diliput (episode 52)
- Melani mencium bau aneh dari Bambang; kilas balik Bambang menggunakan pengharum toilet sebagai parfum (episode 53)
- Mami Bibir menjelaskan bahwa dia tidak disuap oleh Alexi, tetapi meminjam uang untuk membayar ekstras (episode 55)
- Sepasang suster gadungan pergi dari kos karena takut dibuat viral oleh Prima (episode 55)
- Kakaknya pelanggan Bambang kembali untuk mengembalikan telur gulungnya (episode 55)
- Mami Bibir menyuruh Prima jangan membolehkan Juna disuruh syuting adegan berbahaya (episode 55)
- Alan selesai menjelaskan ke Pipin mengapa Bambang berteriak semalam (episode 56)
- Akbar memberi tahu Juna bahwa ada satu adegan dengan kostum pocong yang Juna sebaiknya rekam sekarang (episode 57)
- Transisi ke dan saat Bambang, Alan dan Prima di kamar dan Prima mencoba menasihati Alan setelah gagal mengungkapkan perasaannya kepada Pipin (episode 57)
- Anak-anak pemakan micin mengejek Mami Bibir; ibu mereka menuntut Bambang ganti rugi (episode 58)
- Bambang dan Melani mengobrol lewat pesan teks tentang keadaan Prima dan Juna yang sedang dimarahi Mami Bibir (episode 59)
- Topan meledek Juna karena langsung berasumsi Dian adalah seorang perempuan (episode 60)
- Alexi lewat telepon mengajak Melani meeting lagi di Rim Cafe, tetapi Melani menolak lokasinya (episode 60)
- Pipin mencoba mengangkat barbelnya Dian, tetapi tidak kuat (episode 60)
- Saodah bertanya apakah Alan pernah "menembak" Pipin; Pipin malah mengira Saodah membicarakan "menembak" harga (episode 61)
- Alexi duduk di "singgasana" kantornya agar mirip dengan foto yang dia pajang (episode 62)